Kumpulan Puisi Cinta Berbagai Tema Untuk Sang Kekasih

Kumpulan Puisi cinta ~ Sejauh ini, tema paling universal dalam sejarah umat manusia adalah cinta. Cinta adalah penyatu dari berbagai hal yang berbeda, meleburkan berbagai ketidak samaan menjadi satu ikatan saling melengkapi sehingga tercipta keindahan rasa kebersamaan yang terbawa hingga ujung waktu. 

Ada berbagai cara yang dilakukan oleh seseorang untuk mengungkapkan cintanya kepada orang yang ia kasihi. Mulai dari mengirimkan bunga, memberi coklat, menulis cerpen cinta, pantun cinta atau mengirimkan puisi cinta yang mewakili perasaan di hati. Sejauh ini, cara paling sering digunakan adalah puisi cinta.

puisi cinta romantis

Blog KataPuisi.com, pada kesempatan ini akan memberikan beberapa contoh puisi cinta yang disusun dari berbagai tema yang paling sering dicari oleh para pengagum sastra ini. Berikut ini adalah daftar puisi cinta yang akan di tulis dalam artikel ini. 
  • puisi cinta pendek
  • puisi cinta romantis
  • puisi cinta sedih
  • puisi cinta kahlil gibran
  • puisi rindu
  • puisi cinta islami
  • puisi cinta patah hati
  • puisi cinta jarak jauh
Baiklah, langsung saja, silahkan simak puisi - puisi di bawah ini karya para pengagum puisi yang telah mengirimkan puisinya kepada admin.

PUISI CINTA PENDEK

Cintaku, Di Sosok Yang Salah

Menatapmu seperti kebutaan yang lebih
Hanya dari balik rasa malu
Kujamah rupamu tanpa pandang 
Kau begitu indah,tanpa sadar

Cintaku, di sosok yang salah
Karena kacaku sudah terbelah
Aku tak kenal siapa aku,
Hingga berani mencintaimu


Teratai

Seperti teratai diatas air,
terselip cinta diantara kelopaknya
Sayang, kau ditengah danau luas
Tak terjamah kecuali aku berenang
dan mungkin,
tenggelam
Romansa

Permadani rindu kujadikan alas
Sehingga lelapku membawa khusu'
Dalam rindu yang tak berbalas,
Aku tetap cinta senyawa rindu

Persaksian Cinta

Tuhan telah mencipta cinta.
Beserta penyempurnaannya
Cinta mengecup hati dan jiwa
Bersama kerinduanku pada sang Cinta
Kau menjadi penantian dijembatan waktu

Ijinkan aku bersaksi atas nama cinta
Bahwa hanya apa adanya dirimu
Adalah cinta ku satu dan hanya kau
Untukmu yang kucintai sederhana
Salam kasih dari sang pecintamu

Masih ingin membaca puisi pendek lainnya tentan cinta? Kilik link di bawah ini untuk membaca puisi cinta pendek teromantis sepanjang masa.

PUISI CINTA ROMANTIS 

Puisi Cinta Romantis : Syair - Syair Sang Faqir

Syair - Syair Sang Faqir

Kudamba sejatinya jelmaan hawa
Di dalam dirimu yang membawa penyejuk
Laksana air zam - zam yang tak pernah kering
Kau lingkari aku dengan peluk kedamaian

Aku adalah sang faqir
Yang mendamba cintamu sang putri
Aku tak ingin berpura menjadi raja
Lalu terjerat dusta dan dosa

Aku akan tetap menjadi sang faqir
Yang mencintamu dalam apa adanya dirimu
Biarlah keindahan dan kemewahan menjadi hiasanmu
Sementara aku tetap dengan rasa rindu
Dari balik jubah kerendahanku

Aku terus memandangmu,
Memegang tanganmu, mengecup kening mahkotamu
Sekian rindu untuk sang pemilik cintaku
Kau dan hanya kau,
Bidadari yang tercipta untuk duniaku

Puisi Cinta Romantis : Kau, Dunia Akhiratku


Kau Dunia Akhiratku

Kematian,
Cinta,
Dua hal yang tak mungkin bersama
Namun, untukmu,
Mati dan hidupku,
Akan kugadaikan untuk cintamu

Tuhan, 
Yang mencipta cinta
Saksi hidupku,
temaram tak terlihat
Namun nyata memandang cinta kita

Luka,
Biar menjadi risau dari lamunan rindu
Akan terobati dari maaf semak jiwaku
Kita tetap bersama,
Sejauh kaki tetap melangkah
Meski duri membelah darah

Kau, dunia akhiratku
Berbaiklah dengan akhlakmu,
Disana, kita bangun istana
Hanya kita berdua,
Bidadaripun tak kuijinkan menatap
Karena kaulah
Dunia Akhiratku

  • Puisi Cinta Sedih 
Cinta Sembilu

Cinta adalah benih
Kau tanam dipelataran hatiku
Kau siram, kau rawat, kau jadikan bunga mekar
Namun, kiranya kau patahkan tangkai
Hingga gugur jatuh sang bunga

Mengapa kau buang bunga yang kau tanam
Kau layukan kelopak yang kau puja dulu
Lalu menanam benih lain dihati yang lain
Tidakkah hati hanya kau anggap tanah perpindahan

Ataukah, sudah tandus tanah hatiku
Lalu kau berangus cinta beserta kebahagiaannya?
Ataukah sudah kering,
Lalu kau bakar rindu beserta perasaannya?

Kau Sembilu 
Luka yang menancap tumbuh diputaran masa
Jauh menghilang sirna membawa luka
Pergi tak mengerti sang penerima rasa
Kau durjana
Pejantan pengecut yang bersembunyi dari balik kasih sayang
Sejatinya kau bukan pecinta,
Hanya pecundang yang menggores air mata

Puisi Cinta Kahlil Gibran

PERKAHWINAN

SEKARANG, CINTA mulai menciptakan puisi dalam prosa kehidupan, untuk
mencipta fikiran-fikiran masa lalu menjadi nyanyian pujian agar bersenandung
siang hari dan menyanyi pada malam hari.

Sekarang, hasrat menyingkapkan tabir keraguan dari kebingungan pada tahun-
tahun yang telah berlalu.

Dari rangkaian kesenangan, ia merajut kebahagiaan yang hanya bisa dilampaui
dengan kebahagiaan jiwa ketika ia memeluk tuannya.

Itulah dua peribadi kukuh yang berdiri berdampingan
untuk mempertentangkan cinta mereka dengan kedengkian dari takdir yang lemah.

Itulah perpaduan anggur kuning dengan anggur warna lembayung
untuk menghasilkan paduan keemasan, warna cakrawala saat fajar merekah.

Itulah pertentangan dua roh untuk pertentangan dan kesatuan dua jiwa dengan
kesatuan. Ia adalah curahan hujan jernih dari langit murni ke dalam kesucian
alam, membangkitkan kekuatan-kekuatan ladang yang penuh berkat.

Apabila pandangan pertama dari wajah sang kekasih adalah seperti benih yang
ditaburkan oleh cinta di ladang hati manusia dan ciuman pertama dari dua
bibir adalah seperti bunga pertama cabang kehidupan, maka perkahwinan

adalah buah pertama dari bunga pertama benih itu.

PANDANGAN PERTAMA


Itulah saat yang memisahkan aroma kehidupan dari kesadarannya.
Itulah percikan api pertama yang menyalakan wilayah-wilayah jiwa.
Itulah nada magis pertama yang dipetik dari dawai-dawai perak hati manusia.

Itulah saat sekilas yang menyampaikan pada telinga jiwa tentang risalah hari-
hari yang telah berlalu dan mengungkapkan karya kesadaran yang dilakukan
malam, menjadikan mata jernih melihat kenikmatan di dunia dan menjadikan
misteri-misteri keabadian di dunia ini hadir.

Itulah benih yang ditaburan oleh Ishtar, dewi cinta, dari suatu tempat yang
tinggi.

Mata mereka menaburkan benih di dalam ladang hati, perasaan memeliharanya,
dan jiwa membawanya kepada buah-buahan.

Pandangan pertama kekasih adalah seperti roh yang bergerak di permukaan air
mengalir menuju syurga dan bumi. Pandangan pertama dari sahabat kehidupan
menggambarkan kata-kata Tuhan, "Jadilah, maka terjadilah ia"

PUISI RINDU

Puisi Cinta : Ranum Kerinduan

Waktu enggan berlalu
Serasa lambat menanti detik menjadi hari
Massa kian melambat
Menyengsarakanku dengan rindu

Jarak mengapakah tak semakin pendek
Waktu mengapakah tak semakin cepat
Pertemuan mengapakah begitu lama terjadi
Seakan tak kuasa takdir menyatukan yang terpisah

Jauh,
Kau membawa diri
Menyimpan rinduku bersama dirimu
Aku rindu,
Sungguh aku rindu

Dekatlah,
Kemari lah kasih, aku tak kuasa dengan rindu ini
Menyesakkan dan membuatku benci pada waktu
Karena ia terus melambat
Merekayasa akalku
Kian menggempur dadaku
Menyesakkan kepalaku

Aku rindu,
sungguh aku rindu

Puisi Cinta Islami

Puisi Cinta Islami : Senandung Mahabbah

Kita memang tak pernah duduk bersama
Tak pernah berdua mengungkap rasa
Bahkan, melihatmu pun, 
seperti melihat surga yang tak pantas kuraih

Kita adalah senandung mahabbah
Diantara rasa malu
Kita dipersatukan dengan cinta
Lalu merambat menyusupi lingkar uzlah

Syahadat cintaku, atas namamu
Demi yang menguasai cinta
Aku telah mencintaimu
Meski tak pernah terucap dalam kata

Biarlah senandung mahabbah ini menjadi sirrullah
Cukup diam dalam tanda tanya
Cukup rahasia dalam cinta
Kubawa cinta ini'
Hingga halal kupetik untuk menyempurnakan agama

Masih penasaran dengan puisi cinta lainnya? Terus kunjungi blog puisi cinta yang selalu update tiap hari tentang puisi - puisi dan kata mutiara. 

Subscribe to receive free email updates: